Tinnajer - Ada yang tahu ternyata hari ini merupakan Hari Jilbab sedunia (VIA BBC), yap jika anda mengenal jilbab sebagai salah satu alat mode islami yang kuno maka sudah saatnya keyakinan tersebut anda buang jauh-juah, pasalnya Jilbab merupakan salah satu pendukung penampilan yang berkesan, yang bukan hanya membuat anda terlihat cantik tapi, membuat anda nampak suci dan berharga diri sebagai seorang wanita, buktinya saja Jilbab juga memiliki hari yang patut dirayakan.
Tinnajer kali ini tidak akan menyinggung seputar perayan hari tersebut namun, membahas relasi antara masyarakat muda muslimah indonesia dengan jilbab sebagai pendukung busana anda, berikut sajian khas Tinnajer
Jilbab adalah salah satu penutup kepala yang digunakan oleh umat muslim, penutup kepala ini memiliki 2 fungsi utama yakni sebagai penutup aurat (sebab masyarakat muslim dilarang memperlihatkan auratnya) dan yang kedua sebagai penghias penampilan.
Jilbab sendiri terus mengalami perkembangan sesuai dengan perkembangan waktu, lihat saja penggunaan jilbab sekarang, sungguh beragam, mulai dari kerudung, jilbab yang langsung pasang dan jilbab yang memiliki gaya tersendiri.
jilbab, selain mengalami perubahan dalam pola gaya dan desain, juga terus mengalami perkembangan dalam pemakaiannya seperti berjilbab ala kadarnya dengan poni masih terlihat dan tanpa menutupi dada sampai jilbab syar'i yang menutup penuh aurat, ada juga istilah ''jilbab musiman'' yakni digunakan hanya di musim-musim tertentu (musim Ramadhan Misalnya).penggunaan jilbab juga beragam dari jangka waktu penggunaannya, ada yang memakai jilbab secara penuh dan ikhlas, ada juga yang memakainya untuk saat-saat tertentu saja, semuanya tergantung pada konsistensi seseorang menggunakan jilbab.
di indonesia sendiri, perkembangan penggunaan jilbab juga besar walaupun penggunaannya kadang kala tidak konsisten, di sekolah-sekolah pun penggunaan jilbab mengalami perkembangan yang cukup, sebab belum berlakunya sistem merata nasional yang mewajibkan setiap remaja muslim memakai jilbab, sehingga banyak ditemui remaja-remaja yang tidak memakai jilbab padahal sebenarnya seorang muslim.
selain dalam gaya atau mode, jilbab seutuhnya adalah suatu simbol keimanan seorang muslimah terhadap tuhan yang diwujudkan dalam sistem bergaya atau berperilaku. sistem ini juga terkait dengan cara berbicara, sopan satun, etika seorang muslimah, selain itu jilbab juga menjadi simbol kehormatan dan martabat seorang wanita muslimah.
berbeda kan pandangan anda dalam melihat perempuan berjilbab dengan yang tidak ? tentunya, ada perasaan tertarik untuk memperhatikan perempuan berjilbab ketimbang yang tidak, perasaan ini (bagi laki-laki) merupakan perasaan yang wajar, sebab memang begitulah kodrat laki-laki sebagai orang yang membutuhkan perempuan dalam ibunya namun, pandangan laki-laki terhadap perempuan berjilbab lebih kepada keyakinan bahwa perempuan jilbab tahu menjaga diri dan memiliki kehormatan dan harga diri yang besar.
namun, sekali lagi era terus berkembang, globalisasi juga mendukung penggunaan jilbab walaupun tidak sepenuhnya penggunaan tersebut mengacu pada fungsinya, kadangkala penggunaan jilbab juga mengacu pada trend yang terjadi.
misal, di suatu majalah fashion dibahas tentang cara menggunakan jilbab yang lagi trendy maka sebagian besar perempuan pun berbondong-bondong memakai jilbab, padahal penggunaannya itu bukan pada hakikatnya tapi, lebih mementingkan gaya dan trend fashion.
fungsi jilbab pun ternodai, jilbab yang menjadi ''penutup aurat sepenuhnya'' hanya menjadi ''penutup aurat sebagiannya'', contohnya saat ini banyak muslimah yang menggunakan jilbab hanya sebagai penutup kepala namun, baju dan celana yang digunakan tetap ketat, sehingga lekuk-lekukan tubuh yang tidak boleh dilihat oleh kaum adam terpaksa terlihat.
jilbab juga sering diidentikkan dengan kesalehan instan, artinya cukup menggunakan jilbab maka anda pasti sudah dianggap salehah namun, kesalehan tersebut hanyalah biasnya saja, ternyata di baliknya ada penyimpangan dari kesalehan itu sendiri, kita mungkin sudah sering melihat banyaknya muslimah yang menggunakan jilbab namun, sikap dan perilakunya sama saja dengan yang tidak berjilbab, ada yang jalan-jalan dengan teman laki-lakinya, berduaan di tempat sepi, atau berkumpul di cafe-cafe, mall, sering mengeluarkan kata-kata kotor dan lain sebagainya.
jilbab pada dasarnya adalah penyempurna martabat dan harga diri muslimah, ada banyak manfaat dan faedah yang bisa diambil dari penggunaannya walaupun di balik itu ada saja hal-hal yang merusak pandangan dan kekuatan dari sebuah jilbab.
pada dasarnya kita tidak boleh menzalimi setiap muslimah yang telah dengan ikhlas menggunakan jilbab walaupun masih ada inkonsistensi di dalamnya, sepatutnya kita harus meluruskan apa guna jilbab dan inti penggunaannya, jilbab bukan hanya bicara fashion tapi, bicara keteladanan dan ketakwaan seorang muslimah kepada tuhannya.
(Badrut Tamam Hikmawan Fauzi - On Tinnajer)
Related Article
http://info-cepat.blogspot.com/2011/02/jilbab-bukan-sekedar-trend.html
0 komentar:
Posting Komentar