Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

1.2.13

Tagged Under:

SEKOLAH DAN PERKEMBANGANNYA

By: DB News On: Jumat, Februari 01, 2013
  • Share The Gag


  • Tinnajer - pendidikan adalah investasi masa depan, anda yakini atau tidak masa depan sebagian besar orang ditentukan oleh pendidikan yang dia miliki disamping juga pengalamannya.

    Berbicara mengenai pendidikan maka kita harus melihat pada 2 sisi yakni Sekolah dan masyarakat pendidikan.

    di artikel ini yang akan dibahas adalah sekolah dan perkembangannya.


    sekolah merupakan tempat untuk belajar, di dalamnya terdiri dari struktur yang tetap dan setiap struktur memiliki peranan masing-masing dalam proses pendidikan.

    proses pendidikan sebagian besar dilakukan di dalam sekolah selain ada proses luar seperti pengalaman yang juga menjadi proses terciptanya pendidikan.

    di dalam sekolah sendiri tercipta lingkungan belajar antara siswa/pelajar dengan pendidik/pengajar, lingkungan belajar ini mendukung terciptanya kemampuan intelektual bagi setiap pelajar sebagai penerima pendidikan dasar.

    Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, sekolah diartikan sebagai bangunan atau lembaga untuk belajar dan mengajar serta tempat menerima dan memberi pelajaran.

    padahal jika kita berkiblat pada bahasa aslinya yakni Skhole, scola, schola (latin) sekolah sendiri bisa berarti ''Waktu Senggang''.

    sekolah terus mengalami perkembanga, selain pengertiannya maknanya yang berbeda, sekolah juga mengalami perkembangan kegiatan yang beragam dengan tujuan yang sama yakni sebagai bagian dari proses pendidikan.

    Pada masa Yunani kuno, masyarakat menggunakan waktu luangnya untuk mendatangi suatu tempat atau berkunjung ke orang yang pandai atau pintar untuk mendapatkan bimbingan akan hal tertentu. mereka berbagi ilmu dan peengetahuan yang berguna satu sama lain, kegiatan seperti lama kelamaan menjadi sebuah tradisi yang diteruskan secara turun temurun.

    kegiatan tersebut terus berlangsung sampai suatu saat seorang yang bernama John Amos Comenius melalui mahakaryanya Kitab DIDACTIA MAGMA, melontarkan gagasan pelembagaan pola pengasuhan anak-anak secara sistematis dan metodis, buku ini dianggap menjadi buku tentang ilmu pendidikan pertama dan mengandung banyak teori seputar pengajaran.

    selain Yunani Kuno, sekolah juga terus berkembang di belahan dunia lain seperti di india, pada masa itu sekolah adalah tempat dimana para pendeta mengajarkan kitab Veda, Ilmu pengetahuan, tata bahasa dan filsafat. Indonesia sendiri memulai sistem sekolah tersebut (bukan secara modern) pada masa pemerintahan Raja Udayana, BALI, pada waktu itu dikenal BANJAR atau BABANJARAN, suatu istilah yang mengacu pada tempat berkumpul dan membicarakan hal-hal terkait kepentingan bersama melalui proses pembelajaran yang terjadi sehari-hari.

    penggunaan kata 'sekolah'' sendiri kemudian mengalami perkembangan berdasarkan kebutuhan pada masa tertentu. socrates melakukan pendekatan dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan panggilan sebagai pemicu agar pikiran-pikiran muridnya berkembang dan memahami makna kehidupan, kebenaran, keadilan dan hal-hal yang ia ajarkan.

    Isocrates pun kemudian mengembangkan metode tersebut untuk mempersiapkan orator yang bekerja di kantor-kantor pemerintah. sekolah pun mengalami perkembangan yang pesat dengan kenyataan bahwa pendidikan merupakan kebutuhan setiap orang, pada abad 11 sampai 15 berkembang berbagai macam sekolah dan juga lahirnya berbagai penulis-penulis yang berpengaruh besar dalam pendidikan, utamanya arkeologi, mitologi, sejarah dan kitab suci.
    (Gina Rauf-ON Tinnajer)

    0 komentar:

    Posting Komentar