Tinnajer - Kesehatan adalah motif utama dalam hidup, tanpa hidup yang sehat maka kehidupan tidak akan bisa berjalan dengan baik sebagaimana mestinya dan tentunya ini bisa berakibat fatal untuk pekerjaan dan aktifitas hidup anda.
Salah satu cara untuk menjaga kesehatan tubuh adalah dengan rajin berolahraga dan beraktifitas serta menghindari gaya hidup menetap, salah satu gaya hidup menetap ini adalah kebiasaan duduk berjam-jam sehari.
Sebuah Studi yang dilakukan oleh peneliti Kansas State University, Richard Rosenkranz mengungkapkan bahwa duduk terlalu lama dapat meningkatkan peluang seseorang untuk terserang penyakit kronis, tak peduli apapun gaya hidup dan berapapun indeks masa tubuhnya.
Dalam Pengamatan, Richard mentgamati 63.048 pria berusia 45-65 tahun dari News South Wales, Australia, dalam pengamatan itu tim peneliti membandingka tiap partisipan yang memiliki kebiasaan duduk berjam-jam setiap hari dan partisipan yang hanya duduk kurang dari 4 jam perhari dan hasilnya menunjukkan bahwa penyakit kronis lebih banyak ditemui pada partisipan yang sering duduk, penyakit kronis yang didapatkan tersebut antara lain kanker, Penyakit jantung, hipertensi dan tekanan darah tinggi serta diabetes
"Kami melihat peningkatan risiko penyakit kronis secara terus-menerus pada partisipan yang lebih banyak duduk. Bahkan partisipan yang duduk lebih dari 8 jam sehari jelas-jelas memiliki risiko tertinggi," tandas Rosenkranz seperti dilansir dari emaxhealth, Rabu (20/2/2013).
Lanjut Richard, meskipun orang-orang yang fisiknya dikatakan sehat namun, mereka juga harus fokus untuk mengurangi waktu duduknya
"Secara khusus temuan ini paling tepat ditujukan untuk pekerja kantoran, kendati indeks massa tubuhnya normal dan rutin melakukan aktivitas fisik," lanjutnya.
Penelitian ini juga diharapkan bisa menjadi perhatian bagi para manajer dan atasan kantor untuk bisa berkontribusi dalam menciptakan kondisi kesehatan bagi bawahannya, seperti mendorong karyawan untuk banyak-banyak berdiri meskipun hanya di meja masing-masing dan berjalan-jalan ringan mengelilingi kantor, menempatkan tempat sampah berjauhan dengan tempat duduk para karyawan dan cara-cara lain yang bisa mengurangi waktu duduk karyawan, selain itu karyawan juga diharapkan memiliki inisiatif sendiri untuk mengurangi waktu duduknya seperti menjawab telepon sambil berdiri atau menggunakan jam istrahat untuk mengobrol sambil berdiri dengan teman kerja.